Belajar Sambil Kerja Di Australia
Getty Images/George Doyle
/Rabu, 6 Agustus 2008 | 14:05 WIB
JAKARTA, RABU - Tidak lama lagi, para pelajar Indonesia di negeri Kanguru bisa bekerja tanpa harus was-was. Pemerintah Indonesia dan Australia meningkatkan kerja sama di bidang pendidikan melalui W orking Holiday Visa, yang draftnya telah disepakati kedua belah pihak.
Hal ini disampaikan oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Andi Mattalatta saat konferensi pers di Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Rabu (6/8), Jakarta. "Dengan adanya visa ini, pelajar atau pelajar Indonesia yang berlibur ke Australia dapat bekerja di bidang apa pun selama empat sampai enam bulan," kata Mattalatta.
Mattalatta melanjutkan, sebagai gantinya, Indonesia pun akan mengijinkan pelajar atau mahasiswa Australia untuk bekerja di Indonesia selama liburan. "Namun, mereka hanya boleh bekerja di Jakarta dan Bali. Bidang pekerjaannya hanya meliputi bidang perhotelan, rumah sakit, bahasa inggris, dan seni membatik," tuturnya.
Menurut Menteri Imigrasi dan Kewarganegaraan Australia Chris Evan, program ini sangat positif. "Dengan adanya program ini, pemuda di kedua negara dapat saling belajar dan mengenal kebudayaan negara tersebut," katanya.
Draft tersebut akan ditandatangani di pertemuan tingkat menteri di Australia tahun 2009 nanti.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar